Wobulo, 11 November 2025 – AAFI Wobulo resmi meresmikan Laboratorium Forensik Digital yang dirancang untuk memperkuat kapasitas auditor muda. Fasilitas ini menyediakan sarana praktik investigasi fraud digital, analisis transaksi, dan pengelolaan bukti elektronik secara profesional.

Latar Belakang

Dengan semakin kompleksnya kejahatan keuangan berbasis digital, auditor forensik dituntut untuk memiliki kompetensi teknis, analitis, dan etis yang tinggi. Laboratorium ini hadir sebagai pusat inovasi, pelatihan, dan riset untuk mempersiapkan auditor muda menghadapi tantangan tersebut.

Fasilitas Laboratorium

• Workstation lengkap dengan perangkat lunak audit forensik dan analisis data transaksi.
• Ruang simulasi kasus digital untuk praktik investigasi nyata.
• Server uji coba untuk pengembangan metode deteksi fraud dan anomali transaksi.
• Ruang workshop interaktif untuk mentoring dan diskusi antar peserta.

Program Pelatihan

• Pelatihan deteksi fraud digital menggunakan AI dan analisis data besar.
• Simulasi investigasi kasus keuangan berbasis bukti digital.
• Workshop pengumpulan dan pengelolaan bukti elektronik sesuai standar hukum.
• Pembinaan etika dan profesionalisme auditor muda.

Narasumber dan Pendamping

• Dr. Indra Wirawan, CFrA – Pakar audit forensik digital.
• Sri Wahyuni, S.Kom., CEH – Ahli keamanan siber dan investigasi fraud digital.
• Drs. Edi Haryanto, CFrA – Ketua AAFI Wobulo, memberikan arahan strategis pengembangan auditor muda.

Dampak dan Harapan

Laboratorium ini diharapkan mempercepat penguasaan auditor muda terhadap investigasi digital, meningkatkan kemampuan analitis, dan menumbuhkan profesionalisme serta integritas. AAFI Wobulo berharap fasilitas ini menjadi pusat pembelajaran berkelanjutan dan inovatif.

Penutup

Dengan hadirnya Laboratorium Forensik Digital, AAFI Wobulo menegaskan komitmen untuk mencetak auditor muda yang adaptif, kompeten, dan profesional, sekaligus memperkuat audit forensik modern di Indonesia.